![]() |
Ekonomi Maluku Utara dan Sulawesi Tengah Melesat Berkat Hilirisasi/Foto: PT Antam |
Salah satu keuntungan dari proses hilirisasi adalah meningkatkannya daya saing wilayah tersebut dalam pasar global. Dengan mengolah sumber daya alam lokal menjadi produk jadi, Maluku Utara dan Sulawesi Tengah memiliki peluang untuk menembus pasar internasional dengan produk-produk yang memiliki nilai tambah tinggi. Hal ini dapat mengurangi ketergantungan terhadap ekspor bahan mentah dan meningkatkan ketahanan ekonomi wilayah tersebut terhadap fluktuasi harga komoditas global.
Namun, perlu diingat bahwa proses hilirisasi juga membawa tantangan tersendiri. Salah satunya adalah pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Dalam proses hilirisasi, perlu ditekankan pada praktik-praktik yang ramah lingkungan dan berkelanjutan untuk mencegah degradasi lingkungan yang dapat merugikan ekosistem dan keberlanjutan jangka panjang.
Selain itu, aspek inklusi sosial juga harus diperhatikan. Perlu dipastikan bahwa manfaat ekonomi dari hilirisasi ini dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk masyarakat lokal dan komunitas adat. Pemerataan akses terhadap lapangan kerja, pendidikan, dan pelayanan publik menjadi kunci untuk memastikan bahwa pembangunan ekonomi tidak meninggalkan siapa pun di belakang.
Dengan memperhatikan aspek-aspek ini, hilirisasi di Maluku Utara dan Sulawesi Tengah dapat menjadi model untuk pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif di Indonesia.
0 Komentar