Membangun Generasi Qurani: Program Baru Bimbingan Membaca, Menulis dan Menghafal Juz 30 di Roudlotut Tholabah. (Foto: Gagar Manik)
Gagar Manik - Pendidikan Alquran merupakan salah satu pilar utama dalam membangun generasi Qurani. Namun di era modern ini, tantangan dalam membangun generasi Qurani semakin kompleks. Salah satu tantangan utama adalah masih adanya anak didik yang belum mampu membaca Alquran dengan benar, khususnya dalam penerapan makhorijul huruf.

Hal ini tentu menjadi perhatian serius, mengingat kemampuan membaca Alquran adalah dasar dalam membentuk pribadi yang Qurani. Madrasah Ibtidaiyah (MI) Roudlotut Tholabah, sebagai Lembaga Pendidikan islam, merespon masalah ini dengan menghadirkan program baru bimbingan membaca, menulis dan menghafal juz 30.

Program ini bertujuan untuk membenahi dan mematangkan kemampuan membaca Alquran siswa sesuai dengan kaidah tajwid dan makhorijul huruf. Selain itu, siswa juga diajarkan keterampilan menulis huruf-huruf Alquran dengan benar, sehingga mereka tidak hanya mahir secara lisan tetapi juga memiliki kemampuan menulis Alquran secara tepat. Melalui program ini diharapkan dapat menjadi fondasi kuat dalam mencetak generasi Qurani yang mencintai dan mampu mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari.

Program ini mulai diterapkan pada awal tahun ajaran baru 2024, tepatnya pada bulan Agustus. Untuk memastikan keberhasilan program, madrasah menetapkan kualifikasi khusus bagi guru pembimbing. Guru yang terpilih harus berakhlak, memiliki kompetensi dalam bidang tajwid, dan tahsin serta mumpuni. Dengan kualifikasi ini, diharapkan setiap siswa mendapatkan bimbingan yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan mereka.

 Program ini dilaksanakan tiga kali dalam seminggu, yaitu setiap hari Selasa, Kamis dan Jumat pada pukul 06.30 hingga 07.30 pagi. Pelaksanaan kegiatan dilakukan sebelum dimulainya pembelajaran regular, sehingga tidak mengganggu jadwal utama siswa. Untuk efektivitas pembelajaran, siswa dibagi ke dalam tiga kelas, yakni kelas A, B, dan C sesuai dengan tingkat kemampuan mereka dalam membaca Alquran. Program ini diwajibkan bagi siswa kelas 4, 5, dan 6 sebagai persiapan sebelum mereka menyelesaikan jenjang Pendidikan dasar di madrasah.

Program ini menggunakan metode klasikal, di mana siswa belajar bersama dalam satu kelompok di bawah bimbingan guru. Metode ini dipadukan dengan penggunaan Tilawatih Remaja, yang dirancang untuk memperbaiki bacaan dan tulisan Alquran secara bertahap dan sistematis.

Melalui program ini, Madrasah Ibtidaiyah Roudlotut Tholabah menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual. Program ini juga diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi tantangan yang ada sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan agama di madrasah. Semoga program ini menjadi langkah awal yang sukses dan dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lain dalam membangun generasi Qurani.

Penulis: Syafiatul Khoiroh, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika angkatan 2024 Universitas PGRI Ronggolawe Tuban. Kepala sekolah MI Roudlotut Tholabah bapak Achsanun Nasich S.Pd.I. Tulisan tersebut untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang diampu oleh Bu Yunita Suryani, M.Pd.